Pengumuman kolaborasi Astra Toyota Agya dan Astra Daihatsu Ayla di Jakarta, Rabu (19/9). TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Toyota-Daihatsu Luncurkan Mobil Murah Agya-Ayla
Prijono mengatakan peluncuran dua mobil murah ramah lingkungan (LCGC) itu merupakan respon dari keinginan pemerintah agar produsen memproduksi mobil yang murah, tetapi tetap ramah lingkungan. Dia mengatakan Astra Toyota Agya dan Astra Daihatsu Ayla merupakan produk yang akan dijual dengan harga terjangkau dan efisien dalam konsumsi bahan bakar. "Jadi, ada empat produsen yang sepakat mengembangkan LCGC, termasuk kami, yang direncanakan oleh pemerintah sejak 2009 lalu," katanya.
Menurut Prijono, pasar otomotif Indonesia sangat potensial mengingat jumlah kelas menengah yang mencapai 40 juta orang. Bahkan, jumlah kelas menengah Indonesia diprediksi meningkat hingga 90 juta orang pada 2030 nanti. "Dengan pertumbuhan GDP rata-rata 6 persen, angka itu sangat fenomenal dan yang terbaik di Asean," ujarnya.
Jumlah penetrasi kendaraan Indonesia sangat rendah, yakni 1:20 atau satu mobil dipakai oleh 20 orang. Angka itu masih tertinggal jauh dari Malaysia dengan perbandingan 1:3 atau Korea Selatan 1:4. "Harga mobil di Indonesia belum terjangkau, jadi Agya dan Ayla ini jelas akan mendorong penetrasi kendaraan itu," ujarnya.
Dua mobil itu belum akan diluncurkan ke pasaran dalam waktu dekat. Soalnya, regulasi pemerintah soal mobil murah ramah lingkungan juga belum terbit hingga saat ini. "Jadi untuk harganya belum bisa diumumkan kepada publik," katanya.
Peluncuran Astra Daihatsu Ayla dan Astra Toyota Agya, menurut Prijono, merupakan kebanggaan bagi Indonesia. Soalnya, desainer mobil murah itu merupakan desainer asli Indonesia. "Ini untuk pertama kalinya desainer kita yang merancang suatu mobil," kata dia.
Sementara itu, Juru Bicara PT Astra Daihatsu Motor, Amelia Tjandra, mengatakan, Ayla dan Agya akan dijual dengan harga terjangkau. Meski belum menyebutkan harga jual yang pasti, dia memberikan perkiraan harga jual mobil itu. "Kisaran harganya sekitar Rp 75 juta sampai Rp 105 juta, jadi benar-benar murah," kata dia.
Konsumsi bahan bakar sangat irit. Astra Daihatsu Ayla diklaim mampu mengonsumsi bahan bakar dengan rasio 1:30. "Jadi, memang sangat irit," ujarnya