CARA DETEKSI MOBIL BEKAS TANPA AIR BAG
Fitur keamanan menjadi salah satu hal penting pada sebuah kendaraan. Dengan adanya fitur keamanan, tentu dapat meminimalisasi cedera penumpang ketika terjadi kecelakaan. Salah satunya adalah keberadaan airbag.
Namun banyak penjual mobil bekas yang berusaha menyembunyikan kelemahan mobil yang dijualnya. Termasuk jika airbag di dasbor yang sudah pernah meledak, mereka memilih melakukan reparasi dasbor.
Beberapa bengkel reparasi pun menyediakan jasa perbaikan dasbor hingga tampilannya kembali seperti aslinya. Baik bentuk maupun kontur permukaan dasbor bisa sama. Namun airbag tidak kembali diisi lagi. Salah satu penyebabnya memang karena harga satu set airbag yang relatif mahal.
Jadi, pembeli mobkas ini tentu yang dirugikan. Mendapat mobil yang tak lagi standar, risiko yang dihadapi ketika terjadi tabrakan pun jadi berbeda.
Nah, agar tak tertipu penjual, pemeriksaan seksama mobkas yang akan dibeli adalah hal penting. Salah satunya mencermati keberadaan airbag. Apa saja yang perlu diperhatikan?
Bagian stir pun dapat diperbaiki, karena airbag keluar | Terlihat perbedaan textur dengan bagian dabor lainnya |
Melihat fisik dasbor
Cara yang paling mudah adalah melihat fisik dari dasbor yang terisi oleh airbag. Sepintar-pintarnya bengkel mereparasi dasbor yang pecah karena airbag keluar, pasti hasilnya tidak akan seperti saat diproduksi pertama kali.
Perhatikan tekstur dari dasbor yang di baliknya ada airbag. Jika dasbor tersebut telah dilakukan reparasi akan memiliki tekstur yang berbeda dengan area sekitarnya. Tentunya butuh kejelian dalam memeriksa hal ini.
Dasbor yang pecah pun dapat diperbaiki kembali | Perhatikan indikator airbag pada panel instrumen | Turut perhatikan area ruang mesin |
Indikator Airbag
Pada mobil yang telah dilengkapi airbag, terdapat indikator di panel instrumen. Dalam kondisi normal, indikator itu akan menyala saat kunci diposisikan di ACC. Tapi pedagang mobil bekas yang nakal, mematikan indikator airbag itu sehingga tidak memberikan isyarat.
“Cukup dengan memposisikan kunci kontak pada posisi ACC, semua indikator akan menyala. Nah, saat itulah perhatikan indikator airbag menyala atau tidak. Jika tidak ada indikator airbag, kemungkinan pemilik mobil telah menonaktifkan indikator tersebut,” kata Karta, Workshop Head Renault Pantai Indah Kapuk.
Cek Ruang Mesin
Pada dasarnya, airbag akan keluar seketika setelah mobil mengalami benturan yang keras pada bagian depan. Pastinya bagian depan seperti bumper hingga sasis akan mengalami kerusakan. Bengkel body repair pun tidak akan bisa mengembalikan ke kondisi normal untuk sasis.
“Coba lihat bagian sasis di ruang mesin. Apakah ada tanda-tanda seperti adanya pengecetan ulang atau lekukan bekas terkena benturan,” ujar Yudi, pedagang mobil bekas Persatuan Motor di .... Jika semua ciri-ciri itu ada pada mobil yang akan Anda beli, sebaiknya cari mobil lain.