TEKNOLOGI COMMON-RAIL TOYOTA
“Kualitas mengecewakan membuat jelaga di ruang bakar, injektor, penyaring di dalam tangki bahan bakar, serta EGR (exhaust gas recirculation),” kata Iwan Abdurrahman, Kepala Seksi Divisi Teknik PT Toyota Astra Motor.
“Asap putih yang keluar dari knalpot menandakan bahan bakar tidak terbakar sama sekali. Sementara asap hitam berarti bahan bakar tidak terbakar sempurna. Ini semua bisa terjadi di mobil-mobil baru, yang baru berjalan 20 ribu atau 30 ribu kilometer,” tambahnya.
“Teknologi common-rail Toyota memerlukan diesel berkualitas baik. Jadi saya anjurkan kepada para pengguna mobil diesel Toyota untuk menggunakan diesel berkualitas. Jika para pelanggan menggunakan diesel berkualitas, mesin mobil akan bagus meski berumur 100 ribu kilometer,” sarannya.
Jika mesin terlanjur terkotori ‘lumpur’ diesel, mobil harus dibersihkan di bengkel resmi Toyota. Dan itu memakan biaya jutaan rupiah karena dilakukan overhaul, menurut Iwan.
“Komponen-komponen yang terkotori di atas harus dibersihkan. Namun, misalkan saja injektor tidak bisa dibersihkan maka harus diganti dengan injektor baru yang harganya sekitar 7 jutaan per unit.